Introduction | Java Series 0
Source: Dery Sudrajat
Hai semuanya balik lagi aku Dery Sudrajat, oh iya hari ini tanggal 13 September adalah Hari Programmer Sedunia, jadi Selamat Hari Programmer untuk kalian semua Programmer seluruh Indonesia dan Dunia, selalu tetap berdedikasi dan terus belajar untuk berinovasi agar bisa memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain di seluruh dunia dengan program dan teknologi buatan kita. Kali ini aku bakal share secara berkala tentang bahasa pemrograman java dalam konteks Java Series, series ini adalah pilihan yang sebelumnya aku vote di Instagram pribadiku, oleh karena itu kita mulai aja pengenalan javanya, semoga series ini bisa bermanfaat unutuk kalian semua.
Apa itu Java?
Java adalah bahasa pemgrograman yang bisa dibilang powerful dan termasuk bahasa tingkat tinggi, bersama bahasa C, C++, Kotlin dll, dan java sendiri adalah bahasa yang serbaguna untuk pengembangan perangkat lunak yang berjalan di berbagai platform seperti mobile, desktop, dan server.
Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM).
Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda seperti penjelasan diatas, java dikenal pula dengan slogannya, “Tulis sekali, jalankan di mana pun”. Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak.
Bagaimana Sejarahnya?
Java dikembangkan oleh tim yang dipimpin oleh James Gosling di perusahaan komputer Sun Microsystem (pada akhirnya dibeli oleh Oracle pada tahun 2010). Pada awalnya bahasa pemrograman Java dipanggil dengan sebutan Oak, tetapi pada saat itu ketika James Gosling ingin mendaftarkan produknya tersebut ternyata nama Oak sudah ada yang memakai, akhirnya James harus mengganti nama produknya Oak ke nama baru. Nama Oak sendiri diambil dari pohon Oak yang tumbuh di depan jendela ruangan James Gosling. Ide penggantian nama Oak ke “Java” terinspirasi dari kopi murni yang digiling langsung dari bijinya itu bukan lain adalah Kopi Tubruk yang merupakan kopi kesukaan Gosling. Kopi tubruk sendiri bersalah dari Pulau Jawa, Indonesia. Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa dalam bahasa Inggris adalah Java.
Untuk sejarah lengkapnya bisa di cek disini
Apa sih kerennya Java?
- Berorientasi Objek: Dalam Java, semua adalah Objek.
- Bersifat Platform Independent: Java di-compile dalam bit kode platform independen dan bukan pada mesin platform spesifik seperti pada C dan C++ hasil compilean ini berekstensi .class
- Sederhana: Java memang didesain untuk dapat dengan mudah dipelajari, oleh karena itu struktur Java sudah mendekati bahasa manusia, dan termasuk bahasa tingkat tinggi.
- Aman: Java memiliki fitur keamanan sendiri, jadi sistem yang dibuat bebas dari virus dan powerful.
- Bersifat Architectural-Neutral: Compiler java membuat format file objek yang architectural-neural, yang membuat kode yang dicompile dapat dieksekusi pada berbagai prosesor yang memiliki sistem runtime Java.
- Portabel: Java bersifat portabel karena adanya fitur platform independent dan architectural-neural.
- Kuat dan Powerful: Java mengeliminasi error dengan menjalankan mengecekan pada waktu compile dan rutime, dan ini menjadi alasan java itu keren dan sangat perhatian :), biasanya compiler akan menunjukan dimana kesalahan kita dan memberitahukan apa kesalahakan kita, perhatian bukan? :).
- Multithreaded: Dengan fitur multithread Java, kamu bisa membuat program yang dapat mengerjakan tugas sekaligus.
- Terinterpretasi: Kode bit Java ditranslasi secara langsung pada instruksi mesin dan tidak disimpan.
- Performa Tinggi: Java memiliki performa yang tinggi karena menggunakan compiler langsung.
- Terdistribusi: Java didesain untuk lingkungan distribusi internet
- Dinamis: Java lebih dinamis dari C dan C++ karena java didesain untuk beradaptasi dengan lingkungan pengembangan.
Dalam proses developing menggunakan bahasa pemgorgraman java kita bisa menggunakan beberapa tools yang recomended banget deh pokoknya:
- Intellij IDEA
- NetBeans
- Visual Studio Code
Untuk pembahasan tools dan cara instalasinya akan saya tulis lebih lanjut di episode selanjutnya, see you gaes dan seperti biasa #UbahDenganKode Terimakasih.